Isu VS Core Issue - Lentera CPNS

Bila merujuk pada tulisan sebelumnya, seorang CPNS haruslah melaksanakan Aktualisasi dan Habituasi selama Latsar. Namun, pastilah CPNS tersebut memiliki isu yang akan diangkat menjadi topik, sehingga apa yang dibutuhkan atau apa yang akan dilakukannya selama aktualisasi menjadi terarah. Ada dua hal yang menarik, yaitu Isu dan Core Issue. Kenapa demikian? Hal tersebut dikarenakan seorang CPNS pastilah tidak saja menemukan 1 (satu) isu yang akan diangkat, namun ada beberapa hal yang dapat diangkat. Untuk itu, ia harus benar-benar menetapkan sebuah Core Isu yang cocok dan ia mampu untuk mencarikan ide atau setidaknya solusi pemecahan dari isu tersebut. Tentunya isu ini harus disetujui (approval) dari Mentor si CPNS. 


1. Isu 
Suatu kondisi dimana terdapat ketidaksesuaian antara yang seharusnya dilaksanakan bisa saja dapat menimbulkan sebuah masalah. Masalah yang terjadi dalam sebuah organisasi bisa saja diangkat menjadi isu dan dibahas untuk menentukan strategi pemecahan agar tidak menimbulkan dampak negatif bagi organisasi tersebut. Jumlah isu ini tidak terbatas hanya satu, namun bisa berkembang sesuai keadaan, dan bila tidak ditangani segera, bisa berdampak luas. 

2. Core Issue 
Core Issue sendiri merupakan isu yang dirasa paling penting dan harus segera ditangani. Identifikasi untuk menentukan Core Issue ada beberapa metode, diantaranya : 
a. Metode Kriteria Analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth).  Metode ini merupakan alat bantu untuk menyusun prioritas isu yang harus diselesaikan. Penyusunan prioritas isu dilakukan dengan cara memberikan penilaian skala 1 – 5 secara penilaian personal. 
b. Metode SWOT (Strengths, Weakness, Opportunity, Threat).  Metode ini merupakan analisis dari empat segi, seperti kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman sehingga diperlukan data pendukung yang lumayan lengkap. 
c. Metode Fish Bone. Hampir sama dengan metode SWOT, namun metode fishbone ini menguraikan dalam bentuk gambar mulai dari awal dan memecah sebab akibat melalui gambar diagram seperti tulang ikan.

No comments:

Post a Comment